PT. Taspen, Semarang – 12 Januari 2016
Memasuki masa pensiunnya para ASN diharapkan dapat menjalaninya secara baik dan tenang. Para pensiun ASN seharusnya berpotensial untuk mengembangkan bakat dan minatnya sesuai dengan pilihannya, serta para ASN juga bisa saling berbagi pengalaman dan ketrampilan. Ha inilah yang mendasari terbentuknya suatu wadah yaitu Silver College yang diprakarsai oleh PWRI (Persatuan Werdhatama Republik Indonesia).
Terkait hal tersebut, TASPEN memberi dukungan atas kegiatan Silver College dan tepat pada tanggal 12/01/2016, bertempat di Ikan Bakar Cianjur Semarang, diadakan pertemuan bersama dengan PWRI Pengda Tingkat I Jawa Tengah beserta perwakilan Mitra Bayar TASPEN (BRI, Bank Jateng, BTPN, Bukopin, Bank Saudara, BNI, BTN, Bank BJB, BSM, dan Bank MANTAP) terkait teknis pelaksanaan Silver College dan peran serta KCU serta mitra bayar terhadap program tersebut.
Acara dibuka oleh sambutan dari Ketua PWRI Pengda Tingkat I Jawa Tengah, Drs. H. Goernito. Sebagai pembukaan sambutannya, Goernito menyampaikan terlebih dahulu tentang tujuan dari visi dan misi PWRI yakni menuju PWRI yang kuat, tangguh, dan mandiri. Ada beberapa keterikatan yang sebenarnya telah dimiliki antara PWRI dan TASPEN, diantaranya anggota dari PWRI adalah peserta TASPEN, selain itu mitra bayar TASPEN juga merupakan mitra kerja dari PWRI selama ini. Goernito menyampaikan, ada beberapa kendala yang terjadi di PWRI terkait kegiatan dan keanggotaan PWRI. Jumlah anggota PWRI yang sedikit dimana anggotanya berkurang karena pensiunan yang meninggal dan banyaknya pensiunan yang tidak ingin menjadi anggota PWRI setelah pensiun. Hal lain yang ditekankan dalam sambutannya mengenai iuran yang belum terkumpulkan dan tersalurkan. Harapannya dengan adanya Program Silver College dapat memberikan pendidikan dan pelatihan sehingga melalui Program ini para pensiunan ASN mendapatkan manfaat yang nyata.
Selanjutnya terkait materi Silver College disampaikan oleh Kepala KCU Semarang Bambang Broto Laras. Dalam sambutan awalnya, Kepala KCU Semarang Bambang Broto Laras, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah sebagai bentuk tanggapan dan dukungan TASPEN terhadap surat dari Pengurus PWRI di Jakarta, Hayono Suyono. Bambang menyampaikan bahwa tujuan dari acara ini tidak hanya untuk menjelaskan tentang program Silver College itu tetapi juga sebagai bentuk apresiasi PT TASPEN (Persero) yang akan bekerja sama dengan Mitra Bayar dan PWRI sendiri dalam penyediaan fasilitas kegiatan Silver College agar Lansia khususnya para pensiunan ASN tetap dapat berperan aktif dalam kegiatan pembangunan negara melalui pengabdian kepada pembangunan keluarga dan masyarakat. Rencana kegiatan yang akan dilakukan antara lain kegiatan yang bersifat santai meliputi keagamaan, sosialisasi tentang kesehatan, pengembangan hobi, olahraga, pemanfaatan simpanan pensiunan, dan tak lupa juga tentang ketaspenan. Untuk kegiatan yang terstruktur akan dibuat pelatihan secara berkala yang juga melibatkan narasumber yang berpengalaman. Bambang juga mengatakan mengenai pertambahan anggota nantinya akan diadakan pembahasan lebih lanjut misalnya dengan BKD ataupun KORPRI. Diharapkan nantinya tidak hanya fokus terhadap pensiunan tetapi juga dengan pegawai yang akan menjalani purna tugas sehingga nantinya keanggotaan PWRI tetap terus beregenerasi.
Seluruh peserta yang hadir pada acara hari ini terlihat sangat antusias. Hal itu terlihat dari banyaknya pertanyaan, tanggapan, serta saran yang disampaikan. Para mitra bayar yang hadir juga seluruhnya siap untuk mendukung dan berkontribusi terhadap keberhasilan program Silver College ini. Mitra bayar juga berharap untuk pelaksanaannya agar koordinasi yang dilakukan berjalan dengan baik, mengingat mitra bayar juga mempunyai program yang hampir serupa dengan program Silver College ini.
Di akhir pemaparannya, Bambang Broto Laras juga mengatakan program Silver College ini agar berjalan dengan segera dan koordinasi diantara TASPEN, PWRI, Mitra Bayar, serta badan lain yang terkait dengan program Silver College ini nantinya bisa mewujudkan tujuan utama dari program yaitu peningkatan kesejahteraan sosial lansia khususnya pensiunan ASN dan agar mereka tetap aktif dalam menjalani masa pensiunnya.
