Home Artikel Kebijakan Promosi Sri-Gunung?

Kebijakan Promosi Sri-Gunung?

Ketika Musim Gugur (Fall-Season) di Amerika Serikat pada tahun 1975, penulis mengikuti kuliah Strata Dua (S2) yakni untuk para mahasiswa yang ingin mengambil gelar MA (Master of Art) dan atau gelar Ph.D (Philosophy Doctor). Yang menyampaikan atau memberikan kuliah Prof. DR. Malcolm Gillis, seorang Ahli Ekonomi Pembangunan yang terkenal di Amerika Serikat pada waktu itu.

Beliau menceritakan tentang Kebijakan atau Policy dari suatu negara yang ingin memajukan negaranya, dari negara yang setengah kaya untuk menjadi negara kaya. Maka, untuk mencapai ambisi atau hajat dan keinginan itu, maka Kepala Negara yang bersangkutan itu lalu berpromosi habis-habisan untuk mengajak atau membujuk para investor sedunia untuk berlomba-lomba berinvestasi di negaranya.

Si Kepala Negara memanfaatkan Televisi Dunia seperti: CNN, Al-Jazeera, Euro-TV, Japan TV sebagai tempat berpropaganda si Kepala Negara itu berkiprah. Digambarkan oleh Beliau bahwa di negaranya semuanya serba cepat dan mudah untuk berinvestasi.

Dan Beliau menggunakan siasat seperti Sri-Gunung. Apa yang dimaksud dengan Sri-Gunung? Oleh Prof. DR. Malcolm Gillis dijelaskan sebagai berikut: “Jika Anda melihat gunung dari jauh, semuanya kelihatannya cantik dan menarik. Akan tetapi, setelah mendekat ternyata tidak ada jalan raya, banyak lembah dan jurang-jurang.

Akibatnya, para si pendaki gunung akan surut ke belakang untuk mempersiapkan dirinya. Dan, ini memerlukan waktu lagi. Pada akhirnya, tidak ada satu pun para pendaki gunung yang lalu segera mendaki. Mereka memerlukan persiapan mental dan keperluan lain untuk memastikan bisa mendaki gunung itu.

Hal yang seperti ini, untuk yang terjadi pada negara yang berpromosi seperti Sri-Gunung! Maka, para pemodal asing dari luar negeri lalu tidak jadi berinvestasi di negara itu.

Prof. DR. Malcolm Gillis berujar, “Sebaiknya negara-negara yang sedang berkembang (Developing Country) persiapkan diri secara sempurna berpromosi yang terbaik agar tidak terjadi kesalahan dengan berpromosi Sri-Gunung”.

Jakarta, 31 Desember 2021
Menyambut kedatangan Tahun Baru 2022

Sumber: sinarharapan.co

Must Read

Bupati Fauzan : Daerah Tetap Membutuhkan Pengalaman dan Pemikiran PWRI

Lombok Barat NTB, Pwri.or.id - Bupati Lombok Barat (Lobar) H. Fauzan Khalid menghadiri acara Pengukuhan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI)  Kecamatan Se Kabupaten Lobar...

Harapan Mardison, Kukuhkan Pengurus PWRI

Jakarta, pwri.or.id - PWRI harus berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah. Melalui peranannya, PWRI memberikan suri tauladan positif bagi generasi muda yang merupakan penerus pembangunan...

PWRI Revitalisasi Organisasi Agar Lebih Kreatif dan Produktif

Jakarta, PWRI.id – Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI), esensinya tidak hanya bagi para pensiunan anggotanya saja, tapi juga eksternal, masyarakat umum. Para pensiunan seusai melaksanakan...

Kemensesneg Minta PWRI Berkontribusi Dalam Pembangunan Negara (Video)

Kemensesneg Minta PWRI Berkontribusi Dalam Pembangunan Negara

Silaturahmi Akbar PWRI Kota Mataram Bersama Walikota Mataram

https://www.youtube.com/watch?v=qWd3Gin6oCY